Di jantung Cornwall, Inggris, berdiri sebuah mahakarya rekayasa dan ekologi yang telah mengubah wajah pariwisata, pendidikan, dan konservasi lingkungan: The Eden Project. Lahir dari visi Tim Smit dan arsitek Nicholas Grimshaw, Eden Project dibangun di atas bekas tambang tanah liat yang tandus, menghadirkan dua kubah bioma raksasa yang kini menjadi rumah bagi ribuan spesies tumbuhan dari berbagai belahan dunia. Lebih dari sekadar destinasi wisata, Eden Project adalah laboratorium hidup yang memadukan sains, seni, dan teknologi untuk menjawab tantangan keberlanjutan abad ke-21.
Transformasi Lahan Rusak: Keajaiban Rekayasa dan Biophilic Design
Eden Project dibuka pada 2001 setelah proses pembangunan yang penuh tantangan. Lokasinya, bekas tambang dengan kedalaman 60 meter dan tanpa lapisan tanah, menuntut inovasi luar biasa. Konsep bioma terinspirasi dari gelembung sabun—struktur yang mampu beradaptasi dengan permukaan tidak rata—dan diwujudkan dengan panel ETFE (ethylene tetrafluoroethylene) berbentuk heksagonal yang ringan, kuat, dan transparan. Material ini memungkinkan penetrasi cahaya ultraviolet, menciptakan kondisi ideal untuk pertumbuhan tanaman tropis dan Mediterania, sekaligus mengurangi jejak karbon dibandingkan kaca konvensional.
Struktur bioma ini adalah contoh nyata biophilic design, di mana arsitektur menyatu dengan alam, menciptakan ruang yang menyehatkan dan inspiratif bagi pengunjung maupun flora di dalamnya. Sistem drainase canggih, atap hijau, serta penggunaan material daur ulang dan insulasi dari koran bekas semakin menegaskan komitmen Eden pada prinsip desain berkelanjutan.
Keanekaragaman Hayati dan Misi Edukasi
Eden Project menampung lebih dari 1.000 spesies tanaman dari berbagai zona iklim, mulai dari hutan hujan tropis hingga Mediterania. Pengunjung dapat menjelajahi jalur-jalur setapak, menyeberangi jembatan gantung, dan menikmati pameran seni serta instalasi edukatif yang menyoroti hubungan manusia dengan alam. Setiap tanaman diberi label kegunaan medis, pangan, atau ekonominya, menegaskan peran vital flora dalam kehidupan manusia.
Misi utama Eden adalah membangun kembali koneksi manusia dengan alam serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keberagaman hayati dan konservasi. Melalui program pendidikan, workshop, dan pameran interaktif, Eden Project menjadi pusat pembelajaran lingkungan bagi semua usia, dari anak-anak hingga peneliti. Inisiatif seperti National Wildflower Centre, program restorasi ekosistem di Afrika, dan edukasi kesehatan berbasis alam memperluas dampak Eden ke tingkat global.
Keberlanjutan: Dari Energi Terbarukan hingga Jejak Karbon Positif
Salah satu pencapaian paling menonjol Eden Project adalah komitmennya terhadap keberlanjutan operasional. Sejak 2023, Eden telah mengoperasikan pembangkit panas bumi sepanjang 4 km yang menyediakan pemanas bagi bioma, kantor, dan nursery modern mereka. Panel surya dan sistem pemanenan air hujan juga diintegrasikan untuk mengurangi konsumsi energi dan air bersih. Toilet ramah lingkungan, irigasi tetes, serta penggunaan air hujan untuk kebutuhan non-konsumsi menjadi standar di seluruh area.
Eden Project menargetkan status “climate positive”—menghasilkan lebih banyak energi bersih daripada yang dikonsumsi, serta aktif menurunkan emisi karbon melalui efisiensi energi dan penggantian mesin berbahan bakar fosil dengan listrik. Upaya ini dibarengi dengan pengelolaan limbah yang efektif: 54% limbah didaur ulang, 19% dikomposkan, dan 23% digunakan untuk menghasilkan energi. Dengan demikian, Eden Project bukan hanya mengurangi dampak negatif, tetapi juga menjadi model regenerasi ekologi dan ekonomi bagi kawasan sekitarnya.
Dampak Ekonomi, Sosial, dan Inspirasi Komunitas
Sejak dibuka, Eden Project telah menarik lebih dari 19 juta pengunjung dan menyumbang lebih dari £1,9 miliar bagi ekonomi lokal Cornwall. Selain menciptakan ribuan lapangan kerja, Eden juga menjadi katalis revitalisasi kawasan yang sebelumnya terpuruk akibat penutupan tambang. Program komunitas seperti “The Big Lunch” memperkuat kohesi sosial dan mendorong gaya hidup berkelanjutan di seluruh Inggris.
Eden Project juga aktif dalam riset sosial, menyoroti pentingnya interaksi komunitas dan dampak isolasi sosial terhadap kesehatan masyarakat. Melalui edukasi, seni, dan inovasi, Eden menginspirasi pengunjung untuk mengambil peran aktif dalam pelestarian lingkungan dan membangun masa depan yang lebih hijau.
Tantangan dan Adaptasi: Ketahanan di Tengah Krisis
Meski sukses besar, Eden Project tidak lepas dari tantangan. Penurunan jumlah pengunjung pasca-pandemi dan cuaca ekstrem yang menyebabkan banjir serta longsor menjadi ujian berat. Lokasi yang berada di bawah permukaan tanah menambah kompleksitas dalam pemeliharaan dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Namun, dengan investasi berkelanjutan pada infrastruktur, diversifikasi program, dan ekspansi ke proyek-proyek baru di Inggris dan dunia (seperti di Morecambe, Dundee, dan China), Eden tetap relevan dan berdaya tahan.
Refleksi: Inspirasi, Pembelajaran, dan Masa Depan
Eden Project adalah bukti nyata bahwa transformasi lingkungan rusak menjadi ruang hidup yang produktif dan inspiratif adalah mungkin dengan visi, kolaborasi, dan inovasi. Melalui desain arsitektur cerdas, pengelolaan sumber daya berkelanjutan, serta misi edukasi dan sosial yang kuat, Eden telah menjadi laboratorium hidup bagi solusi masa depan—dari energi bersih hingga restorasi ekosistem dan pemberdayaan komunitas.
Sebagaimana dikatakan pendirinya, Tim Smit, “Eden adalah tempat di mana kita membuktikan bahwa perubahan itu mungkin, dan bahwa manusia bisa hidup selaras dengan alam”. Bagi pengunjung, Eden Project bukan hanya destinasi wisata, tetapi pengalaman transformatif yang mengajak setiap orang untuk menjadi bagian dari solusi global.
Langkah Lanjut untuk Pembaca:
- Kunjungi Eden Project untuk mengalami langsung inovasi dan keindahan bioma serta program edukatifnya.
- Terapkan prinsip keberlanjutan yang dipelajari di Eden dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari pengelolaan limbah hingga penggunaan energi terbarukan.
- Dukung inisiatif lokal maupun global yang mempromosikan konservasi dan restorasi lingkungan.
Dengan memahami dan meneladani praktik terbaik dari Eden Project, kita dapat bersama-sama membangun masa depan yang lebih hijau, sehat, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang.
