Kapitalisasi Pasar Nvidia

Kapitalisasi Pasar Nvidia - Kapitalisasi Pasar Nvidia Salip Apple. Nvidia Corp telah menjadi perusahaan semikonduktor yang melampaui Apple

Kapitalisasi Pasar Nvidia – Kapitalisasi Pasar Nvidia Salip Apple. Nvidia Corp telah menjadi perusahaan semikonduktor yang melampaui Apple dengan kapitalisasi pasar sebesar 3 triliun dollar Amerika Serikat.

Pada Rabu (5/6/2024) sore, kapitalisasi pasar Nvidia telah mencapai 3,01 triliun dollar AS. Pencapaian ini mengungguli Apple yang memiliki kapitalisasi pasar sebesar 2,99 triliun dollar AS.

Mengutip The Verge, Nvidia mendominasi perlombaan kecerdasan buatan dengan cip H100 andalannya. Karena itu, kapitalisasi kopislot77 pasar Nvidia terus meningkat.

Nvidia menjadi perusahaan senilai 1 triliun dollar AS pada Mei 2023, kemudian meroket lebih dari 2 triliun pada Februari 2024. Pada Mei 2024, Nvidia melaporkan memperoleh keuntungan sebesar 14 miliar dollar AS dari semua cip yang dijualnya. Nvidia kini hanya tertinggal di belakang Microsoft, yang saat ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar 3,15 triliun dollar AS.

Saham Nvidia telah meningkat lebih dari 24 persen sejak perusahaan melaporkan pendapatan triwulan pertama pada Mei 2024. Perusahaan ini diperkirakan memiliki 80 persen pangsa pasar dalam cip kecerdasan buatan untuk pusat data para vendor komputasi awal di dunia.

CNBC, Kamis (6/6/2024), melaporkan Nvidia yang didirikan pada 1991 mulanya menargetkan pasar gim dengan cara menjual perangkat keras untuk memainkan gim komputer 3D. Baru-baru ini, mereka menjual cip penambangan aset kripto dan layanan berlangganan komputasi awan.

Sejumlah investor, seperti dalam laporan CNBC, merasa lebih nyaman karena pertumbuhan besar penjualan Nvidia ke beberapa perusahaan komputasi awan dapat bertahan. Pada triwulan lalu, pendapatan bisnis pusat data, termasuk penjualan graphics processing unit (GPU) Nvidia meningkat 427 persen dari tahun sebelumnya menjadi 22,6 miliar dollar AS atau sekitar 86 persen dari keseluruhan penjualan perusahaan.

Saham Nvidia, seiring berkembangnya bisnis kecerdasan buatan, naik lebih dari 3.290 persen selama lima tahun terakhir. Sementara itu, saham Apple hanya naik sekitar 5 persen sepanjang 2024 karena pertumbuhan penjualan pembuat iPhone itu cenderung melambat dalam beberapa bulan terakhir.

Dalam laporan pendapatan triwulan terbaru, Apple mengatakan penjualan secara keseluruhan turun 4 persen dan penjualan iPhone turun 10 persen dibandingkan periode tahun lalu. Apple menghadapi pertanyaan dan masalah strategis mengenai permintaan di China, manufaktur, dan reaksi beragam terhadap headset realitas virtual barunya Vision Pro.

Apple adalah perusahaan pertama yang mencapai kapitalisasi pasar 1 triliun dollar AS dan 2 triliun dollar AS. Perusahaan ini sudah lama menyandang predikat perusahaan paling berharga di Amerika Serikat, tetapi dikalahkan oleh Microsoft pada awal tahun 2024. Microsoft juga mendapat manfaat dari permintaan investor terhadap infrastruktur kecerdasan buatan.

Skeptisme

Kendati demikian, skala dan laju kebangkitan Nvidia itu telah menimbulkan kehati-hatian dan bahkan skeptisisme di sejumlah analis pasar saham. Namun, sejauh ini, pandangan mereka yang menentang itu terbukti salah.

Rekan dan Manajer Portofolio Evercore Wealth Management Michael Kirkbride kepada Bloomberg, Kamis (6/6/2024), mengatakan, satu-satunya yang bisa menghentikan Nvidia adalah pasokan. Laporan pendapatan terbarunya menunjukkan pelanggan masih membeli cip H100 saat ini meskipun cip yang Nvidia buat sudah ada yang lebih canggih, yaitu Blackwell, akan hadir akhir tahun ini. Belanja modal dari perusahaan-perusahaan teknologi besar mengungkapkan bahwa mereka berencana untuk membelanjakan belanja modal lebih banyak dari perkiraan sebelumnya untuk infrastruktur komputasi kecerdasan buatan kepada Nvidia.

Sehari setelah Nvidia meluncurkan rencana cip terbarunya, yaitu BlackWell, Advanced Micro Devices Inc mengatakan pihaknya mempercepat peluncurannya sendiri. Pada hari Selasa (4/6/2024), Intel Corp juga berbicara tentang produk baru. Namun, belum ada pesaing Nvidia yang bisa menandingi dominasinya dalam kecerdasan buatan.

Pendiri dan Ketua Research Affiliates LLC Rob Arnott telah memperingatkan tentang gelembung Nvidia setidaknya sejak September 2023. Ia membandingkan kebangkitan Nvidia dengan perusahaan teknologi lain yang meraih kejayaan hanya untuk melihat relevansi produk mereka menguap. Misalnya, PalmPilot dibayangi oleh Blackberry yang kemudian dimusnahkan oleh iPhone. Dia khawatir Nvidia tidak akan jauh berbeda nasibnya.

Analis pasar saham lainnya mau tidak mau menjadi pembeli saham Nvidia meskipun khawatir. Misalnya, JP Scandalios, Senior Vice President dan Portfolio Manager di Franklin Equity Group tetap optimistis karena angka-angka menakjubkan yang dicapai oleh Nvidia.

CEO Nvidia Jensen Huang mengatakan, Nvidia tidak menunjukkan tanda-tanda melambat atau membiarkan para pesaingnya mengatasi ketinggalan. Sebab, Nvidia telah menetapkan rencana untuk meningkatkan kemampuan akselerator kecerdasan buatannya setiap tahun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *