Persaingan Supremasi Al Rajhi dan Al Attiyah di Chrono 48 Jam Dakar – Yazeed Al-Rajhi dan Nasser Al-Attiyah melanjutkan persaingan memenangi Chrono 48 Jam Reli Dakar hari ini setelah bermalam di tenda di titik pemberhentian E, lalu menempuh 626 kilometer.
Al-Rajhi yang membela Kencana69 tim Overdrive Racing Toyota sementara unggul 1 menit 19 detik atas Al-Alttiyah yang musim ini membela Dacia Sandrider. Sementara di kelas sepeda motor, pebalap KTM Daniel Sanders melanjutkan momentum positif dan kembali menjadi pebalap tercepat pada hari pertama Chrono 48 Jam.
Chrono 48 Jam merupakan etape kedua pada Reli Dakar 2025 yang menggabungkan dua hari balapan dengan 967 kilometer lintasan spesial di mana waktu tempuh dicatat. Pada hari pertama Chrono 48 Jam, Minggu (5/1/2024), persaingan di kelas mobil T1+ didominasi Al-Rajhi dan Al-Attiyah.
Al-Attiyah sempat memimpin dengan keunggulan solid 4 menit 30 detik atas Al-Rajhi hingga kilometer 325. Namun, Al-Rajhi kemudian berhasil merebut posisi pemimpin balapan begitu melewati Kilometer 373.
Pebalap asal Arab Saudi yang memacu Toyota Hilux T1+ itu mencetak waktu lebih dari enam menit atas pesaingnya yang berasal dari Qatar sehingga unggul 2 menit 14 detik.
Kedua pebalap asal kawasan Timur Tengah itu kemudian terus melesat dan meninggalkan lawan-lawannya. Bahkan, rekan setim Al-Attiyah, Sebastian Loeb, yang sempat di posisi ketiga kemudian tertinggal jauh karena kerusakan kipas pendingin mesin. Loeb, yang memenangi Chrono 48 Jam musim lalu, kehilangan waktu hingga 30 menit karena kerusakan itu.
Kendala juga dialami pemenang Reli Dakar musim lalu, Carlos Sainz, yang musim ini membela tim Ford Performance M-Sport. Sainz mengalami kecelakaan di Kilometer 327 dengan mobil Ford Raptor T1+ yang terguling setelah melewati gumuk pasir. Roda mobil berada berada di atas dan badan mobil dari serat karbon pecah.
Sainz dan navigator Lucas Cruz kemudian dibantu sesama pebalap M-Sport, Mitch Guthrie. Sainz bisa melanjutkan balapan dan mencapai lokasi berkemah E, tetapi dia kehilangan waktu hingga 40 menit akibat kecelakaan itu.
Hal itu merupakan kerugian besar bagi Sainz karena dalam Chrono 48 Jam pebalap tidak boleh mendapat bantuan dari tim dan mekanik. Perbaikan mobil hanya bisa dilakukan oleh pebalap dengan bantuan sesama pebalap. Pemenang empat kali Dakar itu pun mengakhiri hari pertama etape kedua tertinggal hingga 49 menit dari Al-Rajhi.
Sanders solid
Persaingan di kelas sepeda motor yang menggunakan jalur berbeda dengan mobil juga sangat ketat. Pebalap tim Red Bull KTM, Daniel Sanders, yang memenangi prologue dan etape satu, kembali tampil solid dengan menjadi pebalap tercepat pada hari pertama Chrono 48 Jam.
Pebalap asal Australia itu start paling belakang, di urutan ke-20, tetapi bisa cepat menyusul rombongan depan dan bersaing dengan para pebalap Monster Energy Honda HRC serta Hero Motorsport yang berada di posisi terdepan.
Pebalap Hero, Ross Branch, sempat menjadi pebalap tercepat begitu memasuki Kilometer 48, unggul 22 detik atas Sanders dan 27 detik atas pebalap Honda Ricky Brabec. Namun, begitu memasuki Kilometer 127, Sanders kembali memimpin, sedangkan Branch tertinggal hingga 1 menit 19 detik.
Sanders bersaing ketat dengan pemenang Dakar musim lalu, Brabec, yang tertinggal 40 detik. Sedangkan rekan setim Brabec, Skylar Howes, berjuang keras memangkas selisih waktu 57 detik.
Sanders yang sedang menyala sempat memperlebar selisih waktu dengan Brabec menjadi 2 menit 23 detik pada Kilometer 609. Namun, Brabec kemudian mencatatkan ritme yang solid di lintasan tanah dan memangkas selisih waktu menjadi 40 detik saat tiba di lokasi berkemah E pada Kilometer 617. Brabec masih memiliki peluang merebut kemenangan Chrono 48 Jam pada hari kedua yang bergulir pada Senin (6/1/2024) ini mulai pukul 7.00 waktu Bisha atau 11.00 WIB.
Dalam klasemen virtual, di mana bonus waktu dan koreksi belum dimasukkan dalam perhitungan, Sanders masih memuncaki klasemen RallyGP dengan keunggulan 4 menit 02 detik atas Brabec dan 5 menit 59 detik atas Branch di posisi ketiga. Di belakang mereka ada dua pebalap Honda, Tosha Schareina (8 menit 17 detik) dan Howes (14 menit 28 detik).
