Trent Alexander-Arnold dan Makna Kesetiaan yang Cair

Trent Alexander-Arnold dan Makna Kesetiaan yang Cair - Pemain yang hanya bermain di satu klub sepanjang kariernya

Trent Alexander-Arnold dan Makna Kesetiaan yang Cair – Pemain yang hanya bermain di satu klub sepanjang kariernya bak fenomena langka.

Di Liverpool, misalnya, hanya Jamie Carragher yang menyandang status tersebut dalam 55 tahun terakhir. Carragher menandai kesetiaan yang tak terputus dengan 737 penampilan Kencana69 sepanjang kariernya dengan seragam ”Si Merah”.

Trent Alexander-Arnold menjadi pemain Liverpool saat ini yang paling potensial untuk mewarisi status tersebut. Apalagi, selepas meraih final Liga Champions pertamanya bersama Liverpool pada 2018, Alexander-Arnold secara terang-terangan mengungkapkan keinginannya untuk meneruskan jejak Carragher.

”Bermain untuk Liverpool adalah mimpi, tujuan, dan sejujurnya saya tidak bisa melihatnya berubah. Selama mungkin saya ingin memiliki hubungan itu dengan Liverpool, menjadi pemain Liverpool,” katanya kepada Sky Sports.

”Mengatakan bahwa saya telah melakukan itu sepanjang karier saya adalah sesuatu yang saya impikan untuk bisa mengatakannya,” ujarnya.

Bagi Alexander-Arnold yang tumbuh kurang dari 3 kilometer dari bekas tempat latihan Liverpool di Melwood, impian itu terasa tidak muluk-muluk. Itu adalah impian dari seseorang yang ketika berusia enam tahun melihat para pemain Liverpool berparade melewati rumahnya selepas menciptakan ”Keajaiban di Istanbul”.

Impian untuk bertahan sepanjang karier di Liverpool itu kini berada di persimpangan jalan. Ketertarikan yang datang dari raksasa Liga Spanyol, Real Madrid, bisa saja menggoyahkan impiannya sekaligus menciptakan peluang mewujudkan impian lain.

Kontrak Alexander-Arnold, sama seperti Mohamed Salah dan Virgil van Dijk, akan berakhir pada Juni 2025. Artinya, mulai 1 Januari 2025, mereka telah memasuki enam bulan terakhir dari kontrak saat ini dan secara resmi dapat berbicara dengan klub asing tentang kemungkinan pindah dengan status bebas transfer di musim panas.

Selama seminggu terakhir, berbagai media melaporkan soal spekulasi kepindahan Alexander-Arnold ke Real Madrid. Beberapa media Spanyol bahkan mengklaim, pemain kelahiran Merseyside ini hampir menandatangani kontrak dengan Real Madrid.

Surat kabar Spanyol, Marca, Sabtu (28/12/2024), mengklaim, Alexander-Arnold telah memberi tahu Liverpool bahwa dia ingin bermain untuk Real Madrid. Sesama media Spanyol, AS, juga mengklaim bahwa penandatanganan kontrak sudah 90 persen selesai. AS bahkan menulis, pemain berusia 26 tahun ini sudah menempatkan satu kakinya di Real Madrid.

Namun, The Athletic melaporkan, hingga saat ini kubu Alexander-Arnold belum melakukan pembicaraan formal dengan klub mana pun selain Liverpool. Ketika Madrid menghubungi petinggi Liverpool pada Selasa (31/12/2024) untuk menanyakan apakah kesepakatan dapat dilakukan pada Januari, ”Si Merah” menegaskan bahwa mereka tidak tertarik untuk bernegosiasi.

Sikap Liverpool masuk akal mengingat klub tersebut tengah berjuang untuk meraih kejayaan di dalam negeri dan di Eropa. Dalam upaya itu, Liverpool tentu tidak mau kehilangan wakil kapten mereka di pertengahan musim.

”Jelas bahwa mulai 1 Januari, mungkin bagi kalian (di media), banyak hal berubah, tetapi mereka (Alexander-Arnold, Van Dijk, dan Salah) terus berunding dengan klub. Mari kita tunggu dan lihat apa yang terjadi,” ujar Pelatih Liverpool Arne Slot selepas laga boxing day kontra Leicester City.

Di sisi lain, Slot sangat senang dengan performa dan fokus Alexander-Arnold. Begitu juga sebaliknya. Sang pemain menikmati permainannya di bawah asuhan Slot dan meyakini bisa meraih kesuksesan bersama.

”Sejak pertama kali bertemu dengannya, saya tahu bahwa saya akan senang bermain di bawah asuhannya dan menjadi bagian dari ini,” kata Alexander-Arnold kepada Sky Sports.

”Saya merasa akan menjadi lebih baik, berkembang, dan belajar banyak dalam waktu yang singkat serta terus belajar, karena saya tahu dia terobsesi dengan sepak bola dan tingkat detailnya luar biasa,” ujarnya lagi.

Adapun spekulasi kepindahan Alexander-Arnold mengundang sorotan soal kesetiaan sang pemain. Akan tetapi, sulit untuk menolak logika yang disampaikan mantan pemain Liverpool, Jamie Redknapp. Menurut Redknapp, kontrak jangka panjang dari Real akan mustahil ditolak oleh Alexander-Arnold.

Terlebih, hanya sedikit pemain yang benar-benar menarik perhatian Real Madrid, terutama dengan kontrak lima tahun yang ditawarkan. Pada usia yang ideal dan berada pada puncak kemampuan atletiknya, menurut Redknapp, Alexander-Arnold akan mempertimbangkan tawaran yang mungkin paling menggiurkan yang pernah diterimanya.

Mantan pemain Liverpool yang pernah hijrah ke Real Madrid, Michael Owen, dalam cuitannya di X mengatakan, kepindahan Alexander-Arnold hanya masalah waktu. ”Fakta bahwa Real Madrid kini telah memperjelas niat mereka untuk merekrut Trent Alexander-Arnold membuat saya percaya bahwa hanya masalah waktu sebelum dia menandatangani kontrak dengan mereka.”

”Jika dia akan menandatangani perpanjangan kontrak, Madrid tidak akan secara resmi bergerak. Pembicaraan rahasia akan dilakukan,” tulis Owen yang hijrah ke Real Madrid dari Liverpool pada 2004.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *